Audiensi Panitia Hari Kebaya Nasional: Perayaan HKN Ke-2 Siap Digelar di Sleman City Hall

Panitia Hari Kebaya Nasional (HKN) yang diketuai oleh Ibu Yani Ambar melaksanakan audiensi ke Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 18 Juli 2025, dalam rangka persiapan perayaan Hari Kebaya Nasional ke-2. Acara puncak HKN akan digelar pada 27 Juli 2025 di Sleman City Hall, Sleman, DIY.

Perayaan tahun ini menjadi istimewa setelah kebaya resmi diakui sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO pada tahun 2024, melalui sidang ke-19 Komite Antar Pemerintah untuk Perlindungan Warisan Budaya Takbenda (WBTB) di Paraguay. Pengakuan internasional ini memberikan semangat baru bagi Forum Komunikasi Perempuan Pelestari Budaya Nusantara (Forkom PPBN) untuk semakin mengukuhkan kebaya sebagai identitas budaya Indonesia yang lintas etnis.

Pada perayaan HKN ke-2 ini, sebanyak 2.025 wanita berkebaya akan turut ambil bagian dalam rangkaian acara yang juga bertujuan memperkenalkan kebaya kepada generasi muda serta meneguhkan peran perempuan dalam pelestarian budaya bangsa. Dengan tema "Tradisi Butuh Nyali", kegiatan ini melibatkan kolaborasi dari berbagai komunitas perempuan penggiat kebaya di seluruh Indonesia.

“Kami akan merayakan dan mengunggah perempuan-perempuan ini sebagai penggiat kebaya yang luar biasa, dengan mengeluarkan deklarasi perempuan berkebaya sebagai penguatan bahwa kebaya bukan hanya pakaian, tetapi juga jati diri bangsa,” ujar Yani Ambar, Ketua Panitia HKN ke-2 DIY.

Hari Kebaya Nasional sendiri telah ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 19 Tahun 2023, sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebaya sebagai identitas nasional sekaligus perekat bangsa lintas etnis yang perlu dijaga dan dilestarikan.

KADIN DIY menyambut baik inisiatif ini dan berharap perayaan HKN ke-2 di Sleman City Hall dapat menjadi momentum penting bagi pelestarian budaya dan pemberdayaan perempuan di Indonesia.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال